SI-ADI DEMEN BABI (empiris)
Abstrak
Berisi pengalaman mengenai dasar-dasar standard operational prosedure pada suatu profesi dengan job deskripsi sebagai detektif swasta (partikelir) yang meliputi perkara kelalaian serta kasus kejahatan, dengan tetap mengedepankan asas praduga bahwa benar adanya (kejadian)
Siapa Apa Dimana Dengan Mengapa Bagaimana Bilamana |
Based on Experience
Beberapa tahun lalu saya pernah bekerja sebagai staff surveyor disalah-satu perusahaan rekanan asuransi kendaraan divisi investigasi khususnya perkara kecelakaan dan kasus kehilangan kendaraan bermotor. Persentase dari komposisi pada semua perkara kasus yang saya tangani adalah sekitar 80% kasus kehilangan, selebihnya adalah perkara kecelakaan.
Uraian singkat ini hanya berisi ulasan mengenai prinsip dasar investigasi pada saat menerapkan proses interogasi. Bukan berisi mengenai catatan harian pada saat saya masih bekerja sebagai investigator, karena jika saya tuangkan semua warna-warninya di-sini, tulisan ini malah akan menjadi novel dan bersambung, hehehe... 😁
DETEKTIF
Merupakan seseorang yang bertugas menyelidiki terhadap suatu kasus, bisa sebagai detektif polisi maupun sebagai detektif swasta (partikelir). Detektif swasta biasanya bekerja secara komersial dan memiliki lisensi.INVESTIGASI
Merupakan suatu kegiatan penyelidikan dengan cara mencari, mengumpulkan, mencatat, dan merekam data serta fakta, dengan tujuan untuk memperoleh jawaban serta keterangan atas kejadian dan perkara serta kasus untuk selanjutnya dijadikan sebagai alat atau barang bukti guna dilakukannya proses penyidikan.
PENYIDIKAN
Merupakan suatu proses kelanjutan hasil dari penyelidikan, penyidikan dilakukan oleh team dari kepolisian disebut sebagai team penyidik, penyidik bertugas menganalisa serta meninjau alat atau barang bukti guna menemukan serta menunjukan atau membuat terang serta membuktikan bahwa benar adanya kejadian atau perkara dan kasus serta tindak pidana.
INTEROGASI
Merupakan suatu proses verbal yang berisi pertanyaan dan pemeriksaan terhadap seseorang dengan metode serta sistem pertanyaan secara tersusun atau terstruktur guna memperoleh suatu keterangan yang bisa dijadikan sebagai alat bukti.
Interogasi sangat berbeda dengan interview maupun wawancara. Dalam proses interogasi sudah dirancang semua poin-poin mengenai isi dari pertanyaan-pertanyaannya, yaitu;
- Siapa..?
- Apa / Apakah..?
- Dimana..?
- Dengan;
- Dengan Apa..?
- Dengan Siapa..?
- Mengapa..?
- Bagaimana..?
- Bilamana..?
SI-ADI DEMEN BABI (akronim)
Note; jika kamu memiliki suatu problematis, dan kamu membutuhkan jasa partikelir guna menyelidiki serta menuntaskannya, kamu boleh menggunakan jasa saya, silahkan hubungi saya pada halaman contact, terimakasih.
Baca juga; Laut bukan tempat Sampah (dan Limbah)
loading...
Komentar
Posting Komentar