Anti Kritik Politik Kebal Kritik


Abstrak

Berisi ungkapan kebebasan mengenai demokrasi pada situasi, kondisi, toleransi dan pandangan serta jangkauan* politik yang sedang terjadi saat ini. Bukan merupakan kecaman, bukan pula ujaran kebencian, tapi hanya sekedar luapan. *dibaca; sik*nt*lpanjang (akronim)

Politik Anti serta Kebal Kritik

KRITIK

Etimologi dari bahasa Yunani kuno krités (κριτής) atau 'clitikos (κριτικός) berarti; pertimbangan nilai, pendapat beralasan, pengamatan, interpretasi, atau analisis. Kritik merupakan suatu aksi analisis serta evaluasi terhadap sesuatu guna meningkatkan pemahaman dan memperluas apresiasi serta membantu kinerja. Kritik sangat lazim digunakan untuk menggambarkan sekumpulan oposisi yang sedang berselisih atau menentang kebijakan.

POLITIK

Seni dalam ilmu, untuk meraih kekuasaan secara konstitusional maupun non-konstitusional, selain itu politik juga dapat ditilik dari berbagai sudut pandang yang berbeda, yaitu;
  • Sebagai upaya warga negara guna tercipta kemaslahatan bersama (teori Aristoteles)
  • Merupakan hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan negara.
  • Sebagai kegiatan yang diarahkan guna meraih serta mempertahankan kekuasaan pada warga negara.
  • Merupakan segala sesuatu perihal proses perumusan dan pelaksanaan kebijakan umum

Guna memahami seluk-beluk ilmu politik, maka sangat perlu mempelajari beberapa kuncinya, yaitu; proses, partisipasi, perilaku, masyarakat, konsep, sistem, partai, kekuasaan dan legitimasi serta kenegaraan.

Anti Kritik Kebal Kritik

Anti kritik adalah suatu sikap yang teramat-sangat tidak mau menerima kritikan sedikit-pun, masuk kuping kanan keluar kuping kanan, pribadi anti kritik cenderung membenci dan bahkan diam-diam menaruh dendam pada orang yang mengkritiknya, pribadi anti kritik bukan berarti dirinya tidak suka mengkritik, bisa jadi dia lebih gemar mengkritik daripada dikritik (anti di-kritik).

Serupa tapi tak sama.

Kebal kritik merupakan suatu sikap terbuka serta mau menerima semua kritikan, namun belum tentu semua kritikan tersebut akan dicerna olehnya (kebal di-kritik) masuk kuping kanan keluar kuping kiri, berbeda dengan anti kritik; pribadi kebal kritik tidak akan membenci orang yang mengkritiknya, karena dirinya menyadari bahwa dia juga senang mengkritik.

Kita semua menyadari bahwa tidak semua orang senang dikritik, namun sebaliknya; semua orang senang dipuji, siapa-pun itu (tanpa terkecuali) dari bawahan hingga pimpinan tertinggi.

Apakah kamu pernah mengetahui mengapa ada pribadi yang seumur hidupnya hanya menjadi bawahan..? Bisa jadi karena dirinya tidak pernah mau menerima serta mencerna semua kritikan dan saran, sehingga hati serta fikirannya tertutup rapat tanpa bisa termotivasi oleh keadaan di-sekitarnya.

Jika saja hati serta fikirannya mau menerima serta mencerna semua kritikan dan saran, maka dirinya pasti akan segera sadar serta bangkit untuk mencari solusi supaya bisa merubah posisinya untuk menjadi pimpinan. 

Namun jika, ketika menjadi seorang pemimpin tetapi tidak mau menerima kritikan, maka pasti akan menimbulkan perselisihan serta penentangan kebijakan dari orang-orang yang dipimpinnya.

Jika ini terjadi, maka sudah pasti dapat diprediksi bahwa otoritas kepemimpinannya akan dianggap sebagai sikap arogansi karena tidak mau memberikan ruang pada asas demokrasi, dan kursi kepemimpinannya akan digoyahkan oleh kelompok oposisi.

Bukankah pemimpin adalah pelayan rakyat..? Bukankah semua pemimpin yang berdiri saat ini, awalnya mencuri hati rakyat..? Dengan berkata seraya berjanji akan memberikan ini dan itu..? Harus diakui bahwa memang benar kondisi pandemi saat ini merupakan keadaan kahar (force majeure) terhadap semua iming-iming yang pernah dijanjikan, namun jika ditela'ah lagi; justeru kondisi pandemi saat ini merupakan ujian pembuktian diri mengenai kualitas pemimpin

Pemimpin yang senang di-kritik pasti akan lebih berkualitas daripada pemimpin yang lebih merasa senang dikelilingi oleh para penjilat, istilah "asal bapak senang" akan membawanya pada lubang hingga terperosok ke-dalamnya, karena orang-orang disekelilingnya akan membiarkan itu terjadi.

Bersyukurlah jika kita masih sering mendengar gema lantang memekak telinga hingga parau suara para kritisi memecah sunyi menolak bisu melawan para hipokrisi, itu berarti jiwa serta kelenjar otak bangsa ini belum terkubur, raganya tidak lumpuh, tidak mati rasa, dan sikapnya tidak impotent serta tidak miskin ideologi.

Ruang kritik harus tetap ada, karena kritik merupakan suatu isyarat perihal apa yang di-inginkan rakyat, kritik juga merupakan penetrasi guna menyingkirkan kebodohan serta pembodohan, dengan adanya kritik berarti bangsa ini masih melahirkan generasi peduli, karena damai dalam kepatuhan bukan berarti pembungkaman, bersyukurlah karena bangsa ini masih dalam keadaan sehat wal 'afiat.


loading...

Komentar

Popular

Mathemagic gimmick (bukan Sulap bukan Sihir)

SI-ADI DEMEN BABI (empiris)

Waktu Terbaik Promosi Bisnis Pada 4 Media Sosial

6 Bisnis Ciamik saat Pandemic

Kerja Keras + Cerdas + Tuntas + ikhlas = SUKSES

Model Modal (3M) Modol

3 kemungkinan penyebab nomor diblokir WhatsApp

Aku Seorang Pemakan Riba dan Aku Tidak Sendirian

5 aplikasi Soksial Media saat Social Distancing